Organisasi dapat didefinisikan sebagai
sebuah sistem yang terdiri dari sekumpulan individu terhadap pembagian kerja
kelompok dalam rangka mewujudkan tujuan yang telah diciptakan secara sistematis
dan struktural. Sebenarnya
organisasi sangat penting untuk kebaikan kita sebagai mahasiswa, namun
kesadaran berorganisasi sangat minim di era sekarang. Sudah semakin berkurang
tampaknya mahasiswa yang berminat untuk bergabung dalam organisasi yang ada di
kampus. Padahal, dengan berorganisasi kita mampu menemukan jati diri kita yang
sesungguhnya sebagai kaum intelektual. Tidak hanya sekedar duduk dan
mendengarkan dosen memberi materi perkuliahan, tetapi kita juga bisa merasakan
kepuasan menjadi seorang pemimpin pada sebuah organisasi.
Sekilas
HIMASISKO.....
Berada di Universitas yang merupakan salah satu
Universitas terbaik di Indonesia dan Terbaik di Luar Jawa versi TESCA membuat Fakultas
Ilmu Komputer (Fasilkom) mendedikasikan mahasiswa/i-nya untuk berperan kompetitif
dan kreatif agar dapat siap menghadapi tantangan global. Salah satu
pengaplikasiannya adalah berdirinya organisasi-organisasi seperti BEM Fasilkom
yang merupakan organisasi tertinggi di Fasilkom yang menaungi badan otonom dan
himpunan mahasiswa dari masing masing jurusan yakni HIMASISKO (Himpunan
Mahasiswa Sistem Komputer), HIMSI (Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi), serta
HMIF (Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika).
HIMASISKO
adalah salah satu organisasi intra Fasilkom Universitas Sriwijaya yang menaungi
aspirasi mahasiswa/i jurusan Sistem Komputer. HIMASISKO dirintis pada tahun
2005 tepat setahun setelah berdirinya
Jurusan Sistem Komputer dengan Ketua Umum Ahmad Heriyanto, yang sekarang ini
telah menjadi salah satu Dosen Pengampu jurusan kita tercinta.
Selama
masa periode 2007 sampe 2014, pengupayaan untuk Ruang Kesekretariatan belum
terwujudkan karena berbagai hal dan kendala. Pada periode 2015 ini akhirnya
membuahkan hasil, ruang kesekretariatan disepakatkan dan disahkan oleh BEM
Fasilkom yang berada di gedung B, Teknik Informatika, Lantai 2 bersebelahan
dengan ruang kesekretariatan HIMSI.
Kepengurusan
di HIMASISKO
Untuk memajukan sistem komputer, HIMASISKO
memiliki pengurus seperti halnya badan otonom atau organisasi lain. Struktur
kepengurusan HIMASISKO terdiri dari ketua umum, wakil ketua umum, sekretaris,
bendahara, pengurus tiap departemen dan anggota himasisko, yaitu seluruh
civitas akademika sistem komputer. Pemilihan Ketua Umum dilakukan dengan
Musyawarah Besar. Masa jabatan setiap periode berlangsung 10 hingga 12 bulan.
Ketua Umum terpilih berhak merekrut anggotanya dan memanajemen anggotanya yang
sesuai dengan VISI MISI yang disahkannya.
Ketua Umum HIMASISKO :
Ahmad Heriyanto ( Periode 2005, Ketua Umum
Pertama)
Yosi ( SK 2006, Periode 2006)
Dearby Suganda (SK 2007, Periode 2007)
Joko Dwi Santoso (SK 2008, Perwakilan untuk
Periode 2008)* sempat vacuum
Ahmad Rezqi FF (SK 2009, Periode 2011)
Prasojo Fitroh Romadhon (SK 2010, Periode 2012)
Mirza Eka Putra ( SK 2011, Periode 2013)
Bramantio Rizki Nugroho ( SK 2012, Periode 2014)
Johan Wahyudi ( SK 2013, Periode 2015)
Departemen-departemen dalam kepengurusan
Himasisko periode 2015 (sekarang):
1. INFOKOM
(Informasi dan Komunikasi)
2. KASTRAD
(Kajian Strategi dan Advokasi)
3. KESTARI
(Kesekretariatan)
4. KPS
(keilmuan dan Pengabdian Sosial)
5. Kewirausahaan
6. PSDM
(Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa)
Visi
dan Misi HIMASISKO periode 2015:
Visi
Menjadikan HIMASISKO sebagai wadah pengembangan
dalam bidang akademik dan non akademik sehingga terwujudnya himpunan
keprofesian yang solid, bersiergi dan berintegritas.
Misi
·
Menjadikan wadah kegiatan
penyaluran aspirasi, minat, bertukar pikiran dan bakat mahasiswa di jurusan
sistem komputer dan lingkungan dengan asas kekeluargaan dan persatuan.
·
Memajukan dan menunjang
peningkatan jurusan sistem komputer dan lingkungan di bidang akademik maupun
non-akademik dengan langkah berintegritas dan konsisten.
·
Melaksanakan kaderisasi sebagai
fungsional HIMASISKO yang berkelanjutan.
Kerja
Cerdas, Kerja Ikhlas, Aktif, Inisiatif adalah ciri khas Periode 2015. “ Dalam
berorganisasi, kita bisa mengenal dunia kampus lebih luas. Misalnya, kita
adalah seorang mahasiswa yang tidak terbiasa dengan pidato ataupun sering gugup
ketika berbicara di depan orang ramai, dengan berorganisasi kita akan dibina
untuk hal itu. Setidaknya, keluar dari organisasi tersebut kita mampu untuk
berbicara secara terbuka di depan orang banyak”
ungkap Johan Wahyudi (SK 2013) selaku Ketua Umum Himasisko periode 2015.
Aspek utama yang harus kita miliki dalam
berorganisasi yaitu mental. Jika kita sudah punya mental untuk berlabuh pada
sebuah organisasi, maka akan mudah bagi kita untuk melanjutkan perjalanan
selanjutnya. Setelah itu barulah kita melaksanakan pembinaan dalam organisasi
tersebut dengan baik. Berbeda dengan orang yang tidak pernah berorganisasi,
jangankan untuk berbicara di depan orang ramai, berdiskusi dengan ruang lingkup
yang kecil pun tidak sanggup rasanya untuk berpendapat.